Ngawen (MIN 1 Gunungkidul) --- Rangkaian kegiatan Capacity Building guru dan tenaga kependidikan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Gunungkidul berlanjut dengan agenda kunjungan edukasi ke Lawang Sewu, Semarang. Pada Sabtu, 18 Januari 2025, rombongan madrasah tersebut berkesempatan mengunjungi area paling bersejarah di gedung tersebut, yakni basement yang baru dibuka kembali untuk umum pada Desember 2024 setelah ditutup selama sepuluh tahun sejak 2014.
Kunjungan ke basement Lawang Sewu, yang dulunya berfungsi sebagai penampungan air dan penjara pada masa kolonial, memberikan pengalaman historis yang mendalam bagi para guru. Para peserta diajak memahami sejarah dan arsitektur bangunan kuno tersebut secara langsung. Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana penyegaran tim, tetapi juga memperkaya wawasan sejarah kolonial dan arsitektur sebagai bahan inspirasi untuk materi pembelajaran di madrasah.
Kepala MIN 1 Gunungkidul, Fuatul Khakim, menyampaikan bahwa wisata edukasi adalah cara efektif untuk meningkatkan kreativitas guru. "Memasuki basement yang kaya sejarah ini memberikan perspektif baru tentang daya tahan dan nilai-nilai perjuangan. Kami berharap energi positif dan pengetahuan sejarah dari Lawang Sewu dapat ditularkan kepada siswa di kelas," ujar Fuatul Khakim.
Kunjungan yang dipenuhi antusiasme ini berhasil menciptakan momen kebersamaan tim yang kuat sekaligus memberikan pengalaman belajar yang tak terlupakan. Kegiatan Capacity Building yang menggabungkan peningkatan kapasitas profesional dan wisata edukasi ini menegaskan komitmen MIN 1 Gunungkidul untuk terus berinovasi dalam pengembangan sumber daya manusia.
Posting Komentar