Ngawen (MIN 1 Gunungkidul) --- Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Gunungkidul menunjukkan komitmen dalam isu kesehatan publik dengan mengikuti webinar yang bertajuk "Pantau Tumbuh Kembang Anak untuk Mencegah Stunting". Kegiatan yang diselenggarakan secara daring oleh Universitas Diponegoro (Undip) melalui Zoom Meeting pada Jumat, 17 Januari 2025, ini menghadirkan dr. Tan Shot Yen, seorang dokter, ahli gizi, sekaligus intelektual publik yang dikenal karena advokasinya terhadap pangan lokal dan pola makan sehat.
Webinar ini menjadi forum penting bagi para guru untuk mendalami pentingnya pemantauan gizi dan pola makan sehat. Materi yang disampaikan oleh dr. Tan Shot Yen sangat relevan, karena madrasah berfungsi sebagai lingkungan kedua dalam mengedukasi dan memantau kesehatan serta tumbuh kembang siswa. Guru dibekali pengetahuan untuk mengenali tanda-tanda awal risiko stunting dan memberikan edukasi gizi yang tepat kepada siswa dan wali murid.
Kepala MIN 1 Gunungkidul, Fuatul Khakim, menyampaikan bahwa pengetahuan tentang gizi dan kesehatan anak harus menjadi bagian integral dari kompetensi guru. "Kami percaya pencegahan stunting dimulai dari edukasi di tingkat dasar. Ilmu yang didapat dari webinar ini akan kami integrasikan dalam program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) madrasah untuk memastikan setiap anak tumbuh optimal dan siap belajar," ujar Fuatul Khakim.
Partisipasi guru dalam kegiatan daring ini menegaskan keseriusan MIN 1 Gunungkidul untuk berkontribusi aktif dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan generasi penerus bangsa. Kegiatan ini sejalan dengan visi madrasah yang peduli terhadap kesejahteraan siswa secara holistik, mendukung Indonesia maju melalui anak-anak yang sehat dan cerdas.
Posting Komentar