Ngawen (MIN 1 Gunungkidul) --- Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Gunungkidul secara berkala melaksanakan perbaikan dan pemeliharaan alat listrik di lingkungan madrasah. Upaya ini merupakan bentuk nyata implementasi program Adiwiyata madrasah, khususnya dalam aspek konservasi energi. Salah satu kegiatan pemeliharaan terjadi pada Kamis, 23 Januari 2025, di mana tenaga kependidikan Thoharudin memperbaiki saklar lampu yang rusak di ruang kelas 6B.
Thoharudin segera mengganti saklar lampu yang rusak dengan yang baru. Tindakan cepat ini sangat penting, sebab saklar yang rusak dapat menyebabkan lampu tidak berfungsi optimal atau bahkan memicu pemborosan energi listrik. Dengan memastikan semua instalasi dan saklar berfungsi normal, madrasah dapat mengontrol penggunaan listrik secara efisien dan aman.
Kepala MIN 1 Gunungkidul, Fuatul Khakim, menyampaikan bahwa peran tenaga kependidikan sangat krusial dalam mendukung budaya lingkungan madrasah. "Konservasi energi dimulai dari hal-hal kecil, seperti memastikan tidak ada alat listrik yang rusak atau boros. Kami mengapresiasi kecepatan Thoharudin dalam menjaga aset madrasah. Hal ini sejalan dengan komitmen kami menuju Sekolah Adiwiyata Nasional," ujar Fuatul Khakim.
Kegiatan pemeliharaan berkala ini menegaskan bahwa pengelolaan lingkungan di MIN 1 Gunungkidul melibatkan partisipasi aktif seluruh warga madrasah, mulai dari guru hingga tenaga kependidikan. Upaya ini menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan mendukung efisiensi energi.
Posting Komentar