Ngawen (MIN 1 Gunungkidul) --- Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Gunungkidul kembali menunjukkan konsistensi tinggi dalam mengikuti Pembinaan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) bidang Matematika secara daring. Pada sesi ketiga yang dilaksanakan Rabu malam, 29 Januari 2025, para guru fokus membedah tuntas berbagai tipe soal KSM Matematika tahun-tahun sebelumnya bersama Moh. Tafrikan, M.S.I., Pembina dari Perkumpulan Pegiat Sains Madrasah (PPSM).
Pertemuan ketiga ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman guru mengenai konstruksi soal olimpiade, khususnya yang berkaitan dengan teori bilangan dan logika matematika. Moh. Tafrikan memandu peserta untuk mengidentifikasi pola kesulitan soal, menganalisis kesalahan umum siswa, dan merumuskan langkah-langkah strategis dalam pembimbingan di madrasah. Diskusi yang berjalan interaktif menunjukkan antusiasme guru dalam mencari solusi untuk meningkatkan daya saing siswa.
Kepala MIN 1 Gunungkidul, Fuatul Khakim, menyampaikan bahwa intensitas pembinaan yang berkelanjutan ini adalah investasi terbaik madrasah. "Dengan membedah soal secara tuntas bersama pakar seperti Moh. Tafrikan, guru kami mendapatkan blueprint yang jelas untuk melatih siswa. Ini adalah langkah krusial untuk memastikan kesiapan KSM bukan hanya di level kabupaten, tetapi juga di tingkat yang lebih tinggi," ujar Fuatul Khakim.
Partisipasi guru dalam sesi malam hari ini menegaskan dedikasi mereka yang tidak mengenal lelah. Pembinaan KSM yang terstruktur hingga pertemuan ketiga ini semakin memantapkan langkah MIN 1 Gunungkidul dalam mencapai target prestasi di ajang sains madrasah 2025.
Posting Komentar